Perih ini lagi
Yang tak bernama
Yang tak pernah
punya etika
Muncul di
waktu-waktu semestinya manusia bahagia
Ketika pagi merekah
saat terkasih
menyapa
Ketika semburat
senja pamerkan tariannya
Atau saat malam menghias
diri dengan taburan bintang
Perih ini lagi
Tak jelas
darimana asalnya
Memotong separuh
semua ceriaku
Tawaku tinggal
setengah
Senyumku berhenti
di tengah
Merantai nafas
yang ingin lepas
Membuat banyak
kata terhenti di dada
Perih ini lagi
Beritahu aku
siapa kamu
Dan darimana
asalmu
Bawa aku
kemanapun kau mau
Ceritakan kisahmu
Aku di sini
Akan tetap di
sini
Sampai aku
mengenalmu
Sampai tak lagi
kau terasa
Perih bagiku
No comments:
Post a Comment